29 Mei 2012

Tips aman internet banking

banking,internet banking,perbankan,bank

Internet banking yang merupakan keturunan emas dari teknologi electronic banking (e-banking) ini merupakan imbas yang paling menarik dari kian pesatnya teknologi informasi dewasa ini, jumlah pengguna daripada layanan ini pun diperkirakan semakin meningkat dari waktu ke waktu disebabkan mobilitas dan fleksibilitas yang ditawarkan oleh layanan ini. Karena dengan Internet banking setiap orang bisa bertransaksi dimanapun dan kapanpun asalkan ada media internet, tidak perlu mengantre di loket teller lagi dan tentunya tidak perlu ambil nomer antrian di bank, transaksi bisa dilakukan melalui jari (#berasa promosi)

Namun ternyata, seiring dengan pesatnya laju penggunaan teknologi ini ternyata memancing juga nafsu-nafsu para villain di berbagai belahan dunia untuk mencoba mengambil keuntungan tidak halal dari beberapa kelemahan sistem e-banking ini yang bisa menyebabkan user (pengguna) terjerumus kedalam kerugian yang sebenarnya bisa dihindarkan

Ibarat pepatah, tak ada gelas yang tak bisa pecah (#pepatah ngaco) begitu juga dengan sistem I-banking ini, meskipun telah disupport oleh banyak elemen-elemen sekuritas mumpuni di dunia, tetap saja ada beberapa kelemahan yang sebenarnya bisa diantisipasi dan diperbaiki, beberapa kelemahan I-banking menurut saya adalah:

  1. Metode transaksi I-Banking serba cepat, hal ini bisa dimanfaatkan penjahat dengan melakukan beberapa teknik social engineering untuk mengeksploitasi aspek kelengahan calon korbannya
  2. Kurangnya pemahaman pengguna internet banking akan modus-modus kejahatan cyber yang mengintai mereka, seperti contohnya phising
  3. Kurangnya edukasi dari pihak bank yang sampai ke pengguna (atau kurangnya minat pengguna membaca panduan lengkap) terutama mengenai aspek-aspek sekuritas dan modus-modus kejahatan cyber yang mengintai pengguna internet banking
  4. Tentu untuk beberapa kasus, ada kelemahan pada sekuritas sistem Internet banking itu sendiri hingga mudah dibobol oleh cracker
  5. Juga, untuk beberapa hal, sebenarnya masih banyak aspek keamanan yang bisa ditambahkan kedalam sistem internet banking, namun mungkin dihilangkan dengan tujuan kenyamanan pengguna
Bila kita perhatikan sebagian besar kelemahan keamanan transaksi internet banking itu adalah pada faktor manusia itu sendiri, saya jadi teringat kalimat guru programming saya yang menyatakan: pada dasarnya tiap sistem yang sudah diisi bahasa pemrogramman itu sulit ditembus oleh cracker/hacker, hanya saja kadang manusianya sendiri yang kurang teliti dalam menggunakan sistem

Nah, untuk meminimalisir diri kita dari "kecolongan" di transaksi internet banking ini, anda bisa perhatikan (dan tentu saja praktikkan) beberapa tips dibawah ini:

Sebelum masuk ke tips dan trik, coba perhatikan dua gambar dibawah ini (kebetulan aja ya, ga ada maksud buat promosi lho)



Gambarnya kekecilan? click aja gambarnya mamen :D

Oke, udah diliat? kalau sudah, coba sebutkan berapa elemen keamanan yang ada di web internet banking diatas? yaelah ini tebak-tebakan atau apaan sih?? eheheee oke-okee, jika diperhatikan, menurut saya, ada 3 elemen keamanan yang ada di web itu:

  1. Alamat websitenya
  2. Logo banknya (yang warna biru dan hijau)
  3. Protocol securednya (https)
Percaya dan ga percaya, kebanyakan dari korban kejahatan di Internet banking itu, kurang jeli perhatikan 3 elemen keamanan di website Internet banking mereka, misalnya, contoh satu hal aja, coba kalau ada phiser (orang yang melakukan phising untuk tujuan mendapatkan data pribadi anda) yang buat website beralamat di http://bsmnet.syariamandiri.co.id/cms/index.php dan tampilannya persis sama dengan aslinya? waduhh kalau anda masukkin keterangan login (user-id dan password) di web itu, udah deh, bisa jadi ga lama lagi akun anda berpindah tangan kedia, karena itu selalu hati-hati dan waspada serta jeli harusnya menjadi kamus yang selalu anda bawa kemana-mana.

Oke daripada ngelantur karena saya juga mulai ngantuk (saya ngetik ini jam setengah dua pagi, hanya demi pembaca tercinta nih #sosweet) langsung aja, berikut ini adalah tips aman transaksi internet banking

  1. Teliti, teliti, dan teliti.... selalu teliti address bar, perhatikan 3 elemen keamanan diatas dan lakukan re-check, jika mencurigakan sebaiknya out aja atau laporkan
  2. Pastikan alamat websitenya bener, jangan sampe misalnya mau ke syariahmandiri, eh malah salah ketik nyasar ke syariamandiri (website phiser)
  3. Bukannya gak cinta nih ya sama abang2 warnet, tapi please para pengguna Internet banking, anda harus ekstra hati-hati dan do'a kalau mau transaksi internet banking di warnet
  4. Kalau ada request save password, sebaiknya anda tolak, kecuali anda benar-benar confident
  5. Selalu lakukan clear history, cache, dan cookies di browser anda
  6. Selalu logout setelah selesai transaksi
  7. waspada kalau terima email yang ngakunya dari bank dan menyatakan anda harus klik link tertentu karena akun anda mau di restore atau klaim hadiah undian anda, karena bisa jadi itu adalah teknik social enginering menggunakan email, oiya jangan mudah terkecoh juga dengan email yang beralamat seolah-olah dari alamat email resmi bank tsb, karena bisa jadi email tersebut telah di fabrification sehingga seolah-olah alamat email benar dari bank yang resmi, selalu periksa dan konfirmasi melalu call centre di bank
  8. Jangan pernah memberikan informasi pribadi tentang akun ke siapa saja termasuk karyawan bank
  9. dan terakhir gunakan sandi dan pin yang sulit ditebak tapi mudah diingat

Oke itulah beberapa tips untuk mencegah diri kita semua terhindar dari kejahatan internet banking

3 komentar:

  1. wah infonya bagus sob..
    sangat bermanfaat & lengkap lagi..
    makasih ya :)
    salam kenal :)




    #Happy BLogging :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga, terimakasih sudah mampir dan titip komentar ;)

      Hapus
  2. Terimakasih atas referensi tambahannya :)

    BalasHapus

 

lafalofe Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates